Hal-Hal Menarik Duel Leipzig vs Atletico Madrid
Jadijudi - Pertandingan yang seru antara Leipzig vs Atletico Madrid yang berlangsung dengan hasil tidak terduga. Seperti diketahui bahwa ini bukan kali pertama kedua tim ini bertemu, mereka pernah bertemu pada Liga Spanyol. Selama 14 Pertandingan Leipzig pada Liga Champion diketahui tidak ada yang tanpa Gol.
Beberapa Hal Menarik pada Duel Leipzig vs Atletico Madrid
Dari delapan gol terakhir Leipzig di kompetisi ini, empat di antaranya dibuat dari penalti. Hanya Atalanta (5 gol) yang mendapat gol lebih banyak dari titik putih musim ini. Sejak awal 2019, 12 dari 14 gol Atletico di kompetisi antarklub Eropa dibuat setelah babak pertama.
Atletico sudah lima kali lolos ke perempatfinal dalam tujuh tahun terakhir - Hanya Barcelona dan Bayern Munich yang punya catatan lebih baik dalam kurun waktu sama.
Baca Juga: Parma vs Atalanta, Tim Tamu Belum Pernah Kalah!
Leipzig sudah pasti tidak bisa diremehkan mengingat kualitas permainan anak asuh Julian Nagelsmann tersebut. Atletico yang sudah lolos lima kali ke perempatfinal dalam tujuh tahun terakhir wajib mewaspadainya.
Apalagi Leipzig selalu menyajikan laga yang seru dan melahirkan banyak gol. Berikut ada lima fakta terkait pertandingan kedua perempatfinal Liga Champions 2019/2020 antara RB Leipzig kontra Atletico Madrid seperti dikutip Opta.
Susunan Permainan
RB Leipzig : Peter Gulacsi; Lukas Klostermann, Dayot Upamecano, Marcel Halstenberg; Konrad Laimer, Marcel Sabitzer, Kevin Kampl, Angelino; Dani Olmo, Christopher Nkunku; Yussuf Poulsen.
Cadangan: Tyler Adams, Hugo Novoa, Nordi Mukiele, Yvon Mvogo, Dennis Borkowski, Philipp Tschauner, Joscha Wosz, Emil Forsberg, Patrik Schick, Ademola Lookman, Amadou Haidara, Willi Orban.
Atletico Madrid : Jan Oblak; Kieran Trippier, Stefan Savic, Jose Gimenez, Renan Lodi; Koke, Hector Herrera, Saul Niguez, Yannick Carrasco; Marco Llorente, Diego Costa.
Cadangan: Thomas Lemar, Joao Felix, Ivan Saponjic, Felipe, Alvaro Morata, Vitolo, Mario Hermoso, Toni Moya, Antonio Adan, Thomas Partey, Manuel Sanchez, Santiago Arias.
